TIPS TERNAK SAPI LIMOSIN

Posted by NASA SURABAYA Jumat, 08 Desember 2017 2 komentar
Hasil gambar untuk ternak sapi limosin
Sapi limosin merupakan jenis sapi yang sering dijadikan ternak, karena sapi ini sangat disenangi oleh banyak orang. Bentuknya yang sangat besar membuat harga sapi ini jauh lebih mahal daripada harga sapi Indonesia. Sapi Limosin saat ini harga jualnya 20 juta per ekor. Sapi Limosin memiliki ciri khas berbulu berwarna cokelat tua, kecuali di bagian sekitar ambing berwarna putih, serta lutut ke bawah dan sekitar mata berwarna lebih muda. Sapi ini pertama kali dikembangbiakkan di Perancis dan saat ini sudah dapat ditemukan di Indonesia dengan mudah.

Sapi Limosin memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  1. Sapi memiliki tinggi mrncapai 11/2 meter
  2. bulu diselutuh tubuhnya tebal sehingga menutupi seluruhtubuhnya
  3. jenis sapi limosin memiliki warna mulai dari kuning hingga merah keemasan.
  4. memiliki tanduk dengan warna yang cerah
  5. pada saat lahir, bobot tergolong kecil hingga medium
  6. sapi betina memiliki bobotbisa mencapai 575 kg
  7. sedangkan pada sapi betina dewasa bobotnya dapat mencapai 1.100 kg

Sapi limosin juga diprediksi akan populer dan menjadi primadona baru di industri peternakan. Sapi limosin mulai dilirik oleh peternak, seperti halnya peternak sapi brahman dan sapi simental, karena sapi limosin sendiri memiliki pertumbuhan yang cepat dengan harga jual yang lumayan tinggi.

Meskipun dari hari ke hari harga jualnya tinggi, permintaan hasil ternak sapi limosin justru semakin meningkat. Hal ini sering membuat para peeternak dan pedagang sapi merasa kewalahan untuk memenuhi setiap pesanan yang masuk, karena stok dan suplai sapi limosin masih terbilang sangat terbatas. Selain itu, jika anda mengembangbiakkan dari anakan menjadi sapi dewasa maka keuntungan secara ekonomi pasti juga akan lebih banyak.

Ternak sapi limosin memiliki keistimewaan tersendiri, yaitu proses pertumbuhan sapi yang lebih cepat, badan serta ukuran beratnya yang tinggi, membuat jumlah dagingnya pun pasti lebih banyak. Kualitas sapi limosin juga dinilai memiliki kelezatan tersendiri jika dijadikan makanan. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika nilai jual jauh lebih tinggi dan mahal daripada sapi jenis lainnya.

Keunggulan lainnya adalah waktu yang dibutuhkan untuk penggemukan atau pertumbuhan lebih pendek dan singkat. Hal ini akan membuat para peternak lebih nyaman. Selain itu, sapi ini juga lebih tahan terhadap serangan berbagai macam penyakit terutama antraks. Berikut ini hal yang harus diperhartikan agar ternak sapi limosin dapat berhasil.

1. Kandang

kandang sapi lazimnya memiliki 2 bentuk, yaitu kandang individu dan juga kandang kelompok. ukuran pada kandang individu biasanya 2,5x1,5 meter dengan ditempati satu ekor sapi. Sapi limosin akan lebih cepat tumbuh jika menggunakan kandang individu karena tidak terjadi persaingan dalam mendapatkan pakan, akan tetapi kandang ini memiliki ruang gerak yang terbatas. Sedangkan jika menggunakan kandang kelompok, akan memiliki kelemahan, yaitu terjadi persaingan dalam mendapatkan pakan, sehingga sapi yang kuat akan lebih cepat tumbuh daripada sapi yang lemah.

2. Pakan

Dalam program oenggemukan sapi limosin, pakan merupakan hal terpenting karena secara keilmuan dari sisi fisiologis dan sistem pencernaan sapi digolongkan ke dalam hean ruminansia (hewan yang pencernaannya melalui 3 proses, yaitu mulut dengan dibantu air ludah, dalam rumen dengan bantuan mikroba rumen, dan enzimatis setelah meleati rumen). Keberhasilan beternak sapi limosin, khusunya pada saat penggemukan, pemberian pakan sapi dengan dua jenis, yaitu hijauan dan kombinasi pakan hijauan dengan konsetrat. selanjutnya untuk memaksimalkan pertumbuhan dan meningkatkan daya tahan tubuh sapi agar tidak mudah terserang penyakit serta mengurangi bau kotoran sapi agar tidak menganggu lingkungan sekitar maka berikanlah produk suplemen VITERNA Plus, POC NASA, Hormonik yang mengandung vitamin dan mineral lengkap serta beberapa protein dan produk TANGGUH PROBIOTIK untuk mempercepat proses penguraian pakan sapi didalam saluran pencernaan dimana penggunaannya VITERNA Plus, POC NASA, Hormonik masing-masing satu botol dicampur menjadi satu larutan dahulu. Dosis pemakaiannya : 1 tutup botol campuran ketiga produk NASA tersebut ditambah setengah tutup botol TANGGUH PROBIOTIK untuk satu ekor dicampur pada pakan sapi terutama pakan dalam bentuk konsentrat setiap hari 2 kali pada pemberian pakan pagi dan sore.

3.Pengendalian Penyakit

Sapi yang sehat akan memberikan kualitas yang baik, oleh karena itu, sangat penting menjaga kesehatan sapi tersebut, dengan cara menjaga kebersihan kandang dan sapi limosin itu sendiri.

Bagi anda yang ingin membuka usaha ternak sapi limosin, jangan menyia-nyiakan kesempatan untuk memulainya karena banyak manfaat yang akan diperoleh. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para peternak yang akan mengembangkan usahanya.
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: TIPS TERNAK SAPI LIMOSIN
Ditulis oleh NASA SURABAYA
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://www.nasasurabaya.com/2017/12/tips-ternak-sapi-limosin.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

2 komentar:

Unknown mengatakan...

Bagaimana viterna terhadap kualitas daging, parameter apa yang digunakan ?

NASA SURABAYA mengatakan...

viterna dapat meningkatkan produktivitas ternak baik secara kuantitas dan kualitas. secara kuantitas diandai dengan pertumbuhan ternak yang lebih cepat sehingga masa panen dipersingkat. secara kualitas dapat diukur dari kadar priotein dan kolestrol daging serta rasanya. disamping itu dengan kadar protein yang lebih tinggi maka secara fisik tekstur daging lebih padat dan rasanya lebih enak.

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman

Buat Email | Copyright of STOCKIST NASA SURABAYA L.1257.